Skip to main content

Love is wasting time

Kata Peekay (mabuk), cinta itu buang-buang waktu.

Melihatnya berbicara, memperhatikannya, menyukainya, semuanya hanya buang-buang waktu. Tetapi kita mencintai hanya sekali seumur hidup. Jadi, tidak apa-apa buang-buang waktu untuk itu. Rasanya saya mau buang-buang waktu untuk itu.

Itu kata Peekay loh. Sedih tapi jalan ceritanya. Wanita yang dicintai Peekay sudah punya seseorang yang ia cintai sejak lama. Peekay yang baru masuk ke dalam hidup si wanita dan mencintainya karena kebersamaan setiap hari harus patah hati. Ia memberikan jalan bagi kedua orang itu untuk bisa bersama. Sedih loh. Tapi saya belajar dari film ini. Bahwa ketika kita mencintai seseorang, tidak perlu terlalu terobsesi atau mengejar orang itu mati-matian. Apalagi sebagai perempuan. Biasa saja. Kita boleh senang, sedih, mengekspresikan perasaan kita, tetapi bukan di depannya. Jikalau dia memang punya perasaan sama kita, dia yang akan datang mendekat. Mengapa Vany kolot banget? Yah… kita kan harus melihat kesungguhannya. Karena pria pada dasarnya memiliki naluri memburu. Kalau kita datang dan menyodorkan diri begitu saja, pastilah kita tidak bisa menilai, apakah ia punya perasaan yang sama atau hanya mengambil kesempatan. Atau yang lebih menyedihkannya, bisa aja kamu dicuekin.

Benar-benar menyebalkan urusan cinta-cintaan ini. Buang-buang waktu, tidak jelas, dan menyebalkan.

Comments

  1. pertama, suka banget sama film ini.
    hampir dari semua bagian film ini memberikan pelajaran berharga.
    bagian yg cukup menjadi perhatian saya adalah tentang bagaimana si PK mencari Tuhan.
    kadang ritual agama terlalu membuat seseorang susah menemukan Tuhan di dalamnya.
    ritual agama yang rumit sehingga sulit dipahami oleh orang yang baru mau percaya (katakan saja PK ya).
    film ini justru sebenarnya ingin menunjukkan bahwa Tuhan itu bukan hanya ditemukan melalui ritual-ritual agama, tapi lebih dari itu, yaitu dalam setiap pribadi lah tempat Tuhan itu bernaung. jadi, Tuhan bisa ditemui melalui setiap orang yang kita temui. sehingga orang yang baru mau percaya tidak menjadi peekay (mabuk) dalam pencariannya.

    kembali ke postingan di atas, saya setuju sekali kak kalau Love is wasting time.
    karena faktanya, lebih banyak waktu yang terpakai (red:terbuang) untuk memikirkan cinta dibandingkan untuk belajar (bagi pelajar), untuk bekerja (bagi pekerja), bahkan bisa membatasi ruang gerak sosial seseorang.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

TIPS dan suka duka LDR

gambar: google.com Hai! Saat ini saya sangat ingin berbagi suka duka LDRan sama pacar. Apakah pengalaman saya sama denganmu? Suka duka hubungan LDR itu macam-macam dah. Berikut hal hal yang saya alami secara pribadi : Akan ada satu masa dimana kangen itu sudah menumpuk, bahkan telepon, SMS, video call tidak mempan lagi. Saat bertemu, malam terakhir pasti enggan pulang karena bakal berpisah cukup lama. Rasanya, ingin waktu berhenti pada saat itu saja. Senang sekali mendengar kabar kedatangan bahkan baru rencana berkunjung kekasih.  Bertukar buku yang dititipkan pada orang yang pergi ke kota kekasih itu kind of cute for me. Setiap hari menanti telepon sang kekasih hati. Kalau chat lama dibalas atau tak kunjung telepon, rasanya uda gelisah banget. To know that he is healthy, eating right, and having a good day makes me happy. Masih banyak lagi sih yang lainnya, tapi belum teringat! Hahaha.... Buat saya, ada beberapa hal yang penting untuk menjaga

Berani Menembus Badai

Ini dia buku yang sudah selesai saya baca. Buku ini mengajarkan mengenai pengorbanan dan pengampunan Seru loh! Penulisannya juga bagus, sangat deskriptif. Saya jadi merasa masuk ke dalam buku dan mengikuti setiap kejadian di dalamnya secara nyata. menceritakan kisah seorang anak nakal yang dihukum oleh kenakalannya sendiri. Mengajarkan ia untuk berubah dan juga mengajarkan orang yang disakitinya untuk memaafkan. keren banget! Buku ini saya dapatkan secara GRATIS dari kotak barang buangan teman saya. dia memberikan saya buku ini karena menurutnya buku ini jelek. Tentu saja saya tidak mudah percaya anggapan orang tentang suatu buku. Saya mencoba membacanya sendiri, untuk mengetahui kebenarannya. Dan ternyata buku ini sangat bagus. Penulisannya sangat deskriptif. Tipe penulis yang mampu membawa pembacanya masuk ke dalam cerita dan mampu menyentuh hati pembacanya. Serius! penulis ini sangat hebat menurut saya. Jarang ditemukan seorang penulis yang mampu membuat suatu cerita tampak ny

JESUS the SUPERSTAR, Vannes Wu hanya figuran

photo by:Pamela Wijaya Begitu memasuki lokasi Bandara Juanda Lama, tempat diselenggarakannya KKR Army of God, hadirat Tuhan terasa begitu kuat. Mata ini seperti ingin menangis melihat begitu banyak orang datang dan akan menyaksikan kebesaran Tuhan yang ditunjukkan dengan terselenggarakannya acara tingkat Asia ini. Entah yang datang benar-benar untuk mencari Tuhan atau hanya ingin melihat aksi Vaness Wu selebriti anggota F4 yang dulu tenar dengan Dorama "Meteor Garden". Yang pasti, KKR ini bisa terselenggara semuanya berkat Tuhan yang begitu menyayangi umatnya di Surabaya. Bayangkan saja, tidak sedikit dana yang diperlukan untuk menggelar acara sebesar ini. Mengundang selebriti terkenal dan menyewa Bandara yang notabene merupakan milik pemerintah, bukanlah sesuatu yang mudah dilakukan. Dalam salah satu khotbahnya di Gereja Mawar Sharon Satelit City of Faith, Pastor Philip Mantofa sempat mengatakan bahwa waktu mereka melakukan publikasi acara tersebut akan diadakan di Bandara J