Skip to main content

Mimpi Itu Nyata (Cerpen pertama ditulis wakru SMP)

“ Tidak … pergi kau, aku tak mau ikut denganmu ! pergi, tinggalkan aku !! “ Landsey terbangun.
“ Landsey, kau tidak apa-apa ? “ ibunya bertanya dengan nada kuatir. “ Kamu memimpikan wanita itu lagi ? ” kembali ibunya bertanya. Namun Landsey tidak menjawab pertanyaan ibunya, ia malah balik bertanya.
“ Bu, apakah aku bukan anak kandung Ibu ? ” tanyanya.
“ Apa maksudmu ?ibu tidak mengerti,“.
“ Bu, tolong jawab pertanyaanku !“ pintanya penuh harap.
“Sebaiknya kau tidur. Ini sudah larut malam, good night honey…“ ia lalu mengecup kening putrinya kemudian berlalu dari kamar itu.
“Mengapa ibu tidak mau menjawab pertanyaanku ? atau … dugaanku benar ?“ bisik hati Landsey.
Malam itu udara terasa sangat dingin. Kedua orangtua Landsey menyelimuti tubuh mereka dengan 2 lapis selimut yang tebal. Namun anehnya, Landsey tidak merasa dingin seperti kedua orangtuanya. Ia merasa hangat… seperti ada sesuatu yang menyelimutinya. Namun ia tidak sadar akan hal itu.
Esok paginya ketika sarapan Landsey tampak murung seperti biasanya dan kedua orangtuanya pun tampak cemas. Memang… sejak Landsey sering bermimpi buruk, rumah itu dan seluruh penghuninya kerap kali tampak gelisah. Landsey gelisah karena memikirkan makna mimpi tersebut sedangkan kedua orangtuanya gelisah atas tingkah laku Landsey yang selalu murung dan menyendiri.
Landsey melirik jam tangannya lalu memakai tas sekolahnya, “ Aku berangkat ke sekolah dulu “ katanya dengan lemas.
“ Hati-hati di jalan, Nak ! “ ucap ayah dan ibunya hampir bersamaan. Di jalan Landsey berpapasan dengan beberapa temannya. Namun, tak seorangpun ada yang mau berjalan bersama Landsey karena ia telah banyak berubah. Ia sering marah-marah tanpa sebab. Itu membuatnya tersingkir dari kehidupan sosial yang baik.
Di sekolah Landsey sering ditegur oleh guru-gurunya karena ia tidak pernah berkonsentrasi pada pelajaran dan selalu sibuk dengan lamunannya. akibatnya, pada hari itu ia dipanggil oleh Mr.Bond, wali kelasnya. “ Landsey, saya sering mendengar dari guru-guru bahwa kau adalah murid yang paling malas. Betulkah itu ?! “ tanya Mr.Bond.
“ Tidak, itu tidak benar. Aku tidak merasa sebagai murid yang malas. Aku selalu mengerjakan PR-ku dan tugas-tugas yang diberikan “ katanya mengelak. Namun pertanyaan berikutnya tidak bisa dielakkan lagi,
“ Kalau begitu bagaimana dengan mimpimu itu ? “
Landsey terkejut. Tanpa ia sadari ia mengeluarkan kalimat, “ Itu bukan urusan Anda, itu urusanku dan Anda tidak boleh mencampurinya ! “ serunya setengah berteriak. Lalu ia pun beranjak pergi dari kantor wali kelasnya sambil menangis.
Sesampainya di rumah, Landsey masuk ke kamarnya dan mengurung diri seharian. Orangtuanya sangat cemas dengan keadaan Landsey. Walaupun itu bukan hari minggu, mereka memutuskan pergi ke gereja untuk berdoa agar putri mereka kembali seperti biasa sbagai anak yang lincah dan selalu ceria. Mereka percaya… Tuhan selalu ada kapan saja untuk menolong umatNya.
Ketika mereka pulang, langit telah gelap. Waktu sudah menunjukkan pukul enam sore. Di dalam mobil ayah dan ibu Landsey masih tetap mendoakan anak mereka dengan sungguh-sungguh dalam hati.
Setibanya di rumah, mereka menjenguk Landsey di kamarnya. Rupanya Landsey sudah tidur.
Jam dinding berdentang 12 kali. Landsey terbangun. Bukan mimpi buruk yang membangunkannya, tetapi ‘seseorang’.
Ketika matanya terbuka tampaklah seorang wanita cantik yang berusia 30-an.
“ Si-si-siapa kau sebenarnya, apa maumu a-a-apakah kau belum puas menggangguku ? “ tanyanya memberanikan diri. Dari pertanyaannya kita dapat mengetahui bahwa wanita itulah yang selalu hadir dalam mimpinya, dan kali ini ia hadir dalam dunia nyata.
“Jangan takut, aku ibumu aku akan membawamu pergi bersamaku. Kau mau kan ?“ wanita itu mengajak dengan nada lembut. Tiba-tiba ada suara yang gugup yang menyela.
“Tidak, Kak. Kau tidak boleh membawanya, duniamu berbeda dengannya. Perjalanan hidupnya masih panjang, apakah Kakak tidak ingin melihat dia bahagia ?“ ujar si pemilik suara tadi yang ternyata adalah ibu Landsey. “Tentu, aku ingin dia bahagia. Karena itu jangan halangi aku !“ suaranya berubah dingin dan menakutkan. Mendengar itu, suatu pernyataan yang tegas dilontarkan oleh Landsey dan membuat ibunya dan wanita itu terdiam sesaat…
“ Jika kau ingin aku bahagia, tinggalkan aku disini dan jangan lagi menggangguku. Satu lagi, jangan mengaku sebagai ibuku ! “.
Namun suatu kenyataan terlontar dari bibir ibunya, “ Landsey kamu harus tahu kalau aku adalah adik kandungnya dan kau adalah anak kandungnya. Maaf, ibu baru mengatakannya padamu “. Landsey terkejut, ketika ia menoleh untuk menatap wajah ibu kandungnya ternyata ia sudah pergi.
Akhirnya Landsey kembali seperti dulu lagi. Ia periang dan lincah dan kedua orangtuanya pun tidak cemas lagi.

Comments

Popular posts from this blog

TIPS dan suka duka LDR

gambar: google.com Hai! Saat ini saya sangat ingin berbagi suka duka LDRan sama pacar. Apakah pengalaman saya sama denganmu? Suka duka hubungan LDR itu macam-macam dah. Berikut hal hal yang saya alami secara pribadi : Akan ada satu masa dimana kangen itu sudah menumpuk, bahkan telepon, SMS, video call tidak mempan lagi. Saat bertemu, malam terakhir pasti enggan pulang karena bakal berpisah cukup lama. Rasanya, ingin waktu berhenti pada saat itu saja. Senang sekali mendengar kabar kedatangan bahkan baru rencana berkunjung kekasih.  Bertukar buku yang dititipkan pada orang yang pergi ke kota kekasih itu kind of cute for me. Setiap hari menanti telepon sang kekasih hati. Kalau chat lama dibalas atau tak kunjung telepon, rasanya uda gelisah banget. To know that he is healthy, eating right, and having a good day makes me happy. Masih banyak lagi sih yang lainnya, tapi belum teringat! Hahaha.... Buat saya, ada beberapa hal yang penting untuk menjaga

Berani Menembus Badai

Ini dia buku yang sudah selesai saya baca. Buku ini mengajarkan mengenai pengorbanan dan pengampunan Seru loh! Penulisannya juga bagus, sangat deskriptif. Saya jadi merasa masuk ke dalam buku dan mengikuti setiap kejadian di dalamnya secara nyata. menceritakan kisah seorang anak nakal yang dihukum oleh kenakalannya sendiri. Mengajarkan ia untuk berubah dan juga mengajarkan orang yang disakitinya untuk memaafkan. keren banget! Buku ini saya dapatkan secara GRATIS dari kotak barang buangan teman saya. dia memberikan saya buku ini karena menurutnya buku ini jelek. Tentu saja saya tidak mudah percaya anggapan orang tentang suatu buku. Saya mencoba membacanya sendiri, untuk mengetahui kebenarannya. Dan ternyata buku ini sangat bagus. Penulisannya sangat deskriptif. Tipe penulis yang mampu membawa pembacanya masuk ke dalam cerita dan mampu menyentuh hati pembacanya. Serius! penulis ini sangat hebat menurut saya. Jarang ditemukan seorang penulis yang mampu membuat suatu cerita tampak ny

JESUS the SUPERSTAR, Vannes Wu hanya figuran

photo by:Pamela Wijaya Begitu memasuki lokasi Bandara Juanda Lama, tempat diselenggarakannya KKR Army of God, hadirat Tuhan terasa begitu kuat. Mata ini seperti ingin menangis melihat begitu banyak orang datang dan akan menyaksikan kebesaran Tuhan yang ditunjukkan dengan terselenggarakannya acara tingkat Asia ini. Entah yang datang benar-benar untuk mencari Tuhan atau hanya ingin melihat aksi Vaness Wu selebriti anggota F4 yang dulu tenar dengan Dorama "Meteor Garden". Yang pasti, KKR ini bisa terselenggara semuanya berkat Tuhan yang begitu menyayangi umatnya di Surabaya. Bayangkan saja, tidak sedikit dana yang diperlukan untuk menggelar acara sebesar ini. Mengundang selebriti terkenal dan menyewa Bandara yang notabene merupakan milik pemerintah, bukanlah sesuatu yang mudah dilakukan. Dalam salah satu khotbahnya di Gereja Mawar Sharon Satelit City of Faith, Pastor Philip Mantofa sempat mengatakan bahwa waktu mereka melakukan publikasi acara tersebut akan diadakan di Bandara J