Skip to main content

LIFE (MINE?)

HIDUP UNTUK BERBAGI

18 September 1988 seorang bayi perempuan mungil, Agriani Stevany Kadiwanu, dilahirkan di Waingapu suatu kota kecil di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur. Bayi perempuan ini terlahir dengan kondisi yang lemah. Hari demi hari, minggu berganti minggu, bulan, bahkan tahun berganti tahun sebagian besar ia lewatkan dalam sebuah kamar putih dengan orang-orang yang berlalu-lalang dengan seragam putih-putih. Anak perempuan yang selalu disapa dengan sebutan Vany ini terlahir dengan penyakit Asma yang parah. Setiap tengah malam ia selalu kesulitan menghirup udara. Itulah mengapa, ia sangat lemah. Tapi, kedua orangtuanya yang begitu menyayanginya tidak pantang menyerah. Mereka percaya bahwa Vany pasti bisa sembuh dan tidak perlu tersiksa lagi setiap malam. Berkat kegigihan mereka yang rutin mengantakan Vany ke Dokter untuk berobat, akhirnya di usianya yang ke 7 tahun, Vany 100% bebas dari penyakitnya tersebut. Kejadian langka untuk penyakit bawaan/turunan. Sejak saat itu, berbagai proses dialami Vany hingga saat ini, saat Vany genap berusia 20 tahun.
Terima kasih Tuhan, untuk orangtua yang luar biasa yang Tuhan berikan buat Vany. Terima kasih untuk segala proses yang terjadi dalam hidup Vany. Terima kasih karena Tuhan sudah sayang Vany selama ini. Terima kasih karena Tuhan sudah jaga Bapa buat Vany. Karena sejak mama tidak ada, Vany takut Bapa merasa kesepian atau tidak ada teman buat berbagi cerita. Tapi, Vany yakin Tuhan selalu beserta dia dan keluarga Vany.
Ada banyak hal yang Vany pahami dalam hidup ini selama 20 tahun kehidupan Vany, diantaranya:
1. Apapun yang kamu dapat jangan kamu ‘makan’ sendiri. Bagikanlah dengan orang lain. Karena apa yang diberikan kepadamu adalah titipan untuk orang lain juga.
2. Kita hidup atas jerih payah orang lain. Contohnya, kita dibesarkan oleh orangtua kita bukan membesarkan diri sendiri (hihihihi....)



Ada cerita yang saya baca dari renungan spiritgirls :
Seorang gadis muda melihat seorang nenek tetangganya yang berusia 70-an tahun sedang mananam sebuah pohon persik. Lalu dia bertanya, “Nenek enggak mengharapkan bisa memakan buah persik dari pohon itu, bukan?” Nenek tua itu beristirahat dan bertumpu pada sekopnya, katanya: “Tidak, dengan usia saya ini, saya tahu bahwa saya tidak akan menikmati buahnya. Tapi dalam hidup saya, saya telah menikmati buah persik yang bukan dari pohon yang kutanam sendiri. Saya memang tidak akan bisa memakan buah persik jika tidak ada orang yang menanamnya seperti yang saya lakukan sekarang ini. Jadi nak, saya hanya sekedar membayar kembali kepada orang yang telah menanam persik untuk saya!”

Comments

  1. Bukan hanya hidup karena orang lain tapi juga hidup untuk orang lain.. Mnrtku di situ lah hidup ini jd berharga dan berarti. Ketika kamu bisa meninggalkan sesuatu untuk orang lain, kamu jd berarti untuk dia..
    And the other thing that also important to think: after you know that you live because of others, then what can you do after you it?

    God bless you Van.. ^^

    Note: if you use Bram's blog to promote yours, now i want to promote mine here hahaha.. come to www.widiantigunawan.wordpress.com
    Hope you could be inspired from it.. ^^ GB

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

7 Band Papan Atas Indonesia

Kita semua tahu kalau akhir-akhir ini blantika musik Indonesia lagi kacau balau dari segi musikalitas. Banyak band baru yang muncul dengan aliran yang mirip-mirip dan norak. Agak kemelayu-melayuan dan cengeng abis. Ditambah lagi suara pas-pasan, lirik yang terlalu easy dan terlalu biasa, ditambah lagi musik standar. I’m tire of this. Jujur gw ESMOSI bo! Band sekarang udah kayak kacang goreng, padahal dulu yang bisa jadi band tu bener-bener yang punya kualitas. Mau tahu deretan Band Indonesia yang keren dan ga norak plus punya album yang isinya lagu-lagu oke? Ini dia list a la Vany dan gw yakin lo bakal setuju ma gw : 1. Gigi Ini salah satu dedengkotnya band Indonesia. Sejak gw SD sampe udah kuliah sekarang, ni Band masih eksis dan terus peka terhadap perubahan namun tetap menjaga kualitas dan karakternya. Banyak hits sudah diluncurkan dan menjadi favorit pecinta musik Indonesia. Siapa yang tak kenal Armand Maulana dan Dewa Budjana? 2. The Dance Company Ini dia band yang baru muncul di

TIPS dan suka duka LDR

gambar: google.com Hai! Saat ini saya sangat ingin berbagi suka duka LDRan sama pacar. Apakah pengalaman saya sama denganmu? Suka duka hubungan LDR itu macam-macam dah. Berikut hal hal yang saya alami secara pribadi : Akan ada satu masa dimana kangen itu sudah menumpuk, bahkan telepon, SMS, video call tidak mempan lagi. Saat bertemu, malam terakhir pasti enggan pulang karena bakal berpisah cukup lama. Rasanya, ingin waktu berhenti pada saat itu saja. Senang sekali mendengar kabar kedatangan bahkan baru rencana berkunjung kekasih.  Bertukar buku yang dititipkan pada orang yang pergi ke kota kekasih itu kind of cute for me. Setiap hari menanti telepon sang kekasih hati. Kalau chat lama dibalas atau tak kunjung telepon, rasanya uda gelisah banget. To know that he is healthy, eating right, and having a good day makes me happy. Masih banyak lagi sih yang lainnya, tapi belum teringat! Hahaha.... Buat saya, ada beberapa hal yang penting untuk menjaga

JESUS the SUPERSTAR, Vannes Wu hanya figuran

photo by:Pamela Wijaya Begitu memasuki lokasi Bandara Juanda Lama, tempat diselenggarakannya KKR Army of God, hadirat Tuhan terasa begitu kuat. Mata ini seperti ingin menangis melihat begitu banyak orang datang dan akan menyaksikan kebesaran Tuhan yang ditunjukkan dengan terselenggarakannya acara tingkat Asia ini. Entah yang datang benar-benar untuk mencari Tuhan atau hanya ingin melihat aksi Vaness Wu selebriti anggota F4 yang dulu tenar dengan Dorama "Meteor Garden". Yang pasti, KKR ini bisa terselenggara semuanya berkat Tuhan yang begitu menyayangi umatnya di Surabaya. Bayangkan saja, tidak sedikit dana yang diperlukan untuk menggelar acara sebesar ini. Mengundang selebriti terkenal dan menyewa Bandara yang notabene merupakan milik pemerintah, bukanlah sesuatu yang mudah dilakukan. Dalam salah satu khotbahnya di Gereja Mawar Sharon Satelit City of Faith, Pastor Philip Mantofa sempat mengatakan bahwa waktu mereka melakukan publikasi acara tersebut akan diadakan di Bandara J