Sunyi, suara mesin AC terdengar begitu jelas di telingaku. Bingung mau melakukan apa dan sungkan untuk bersenandung di kantor. Padahal besok saya tampil. Pulsa tak ada, jiwa tersiksa karena tak bisa menghubungi Tobi yang mau kutraining untuk menggantikan posisiku di kantor. Saya juga tak bisa meng-SMS Dicky supaya tak lupa bahwa hari ini harus latian nyanyi. Huhuhu… mau minta pulsa sama Bapa tidak enak.
Mengapa ruangan ini begitu sepi kayak kuburan? Kuburan pun masih lumayan ramai dibandingkan ruangan ini. Cuma bedanya, jam operasi kuburan tuh malam. Jadi, ramainya sekitar jam 10 malam sampai subuh. Bagaimana tidak ramai? Si Kuntilanak bernyanyi atau terkikik-kikik, Tuyul dikejar-kejar dukun gara-gara nyuri duitnya, trus si nenek lampir sibuk marahin Gerandong yang tak kunjung pandai otakknya meskipun sudah dikasi tolak angin jamunya orang pintar, pokoknya kuburan tuh suasananya hiruk pikuk banget deh kalau makam, eh, malam maksudnya.hihihi….
lho, part I na mana y cie?? y scroll2 kok g nemu2...;phehehe...
ReplyDelete