Sewaktu kecil dulu, saya sering dimarahi mama kalau tertawa terlalu berlebihan. Katanya, "Vany, jang terlalu ketawa lebih-lebih. Sebentar menangis!"
Ya, katanya kalau kita tertawa berlebihan, maka sebentar lagi kita akan menangis. Semakin saya dewasa saya paham maksud sebenarnya, bahwa tawa dan tangis tidak dapat dipisahkan.
Lalu apa hubungannya hal tersebut dengan postingan kali ini? Well, saya yakin tadinya ada hubungannya. Tapi karena saya punya penyakit amnesia kaget2an, maka tiba2 saya sudah lupa apa yang mau saya hubungkan dengan hal tersebut (hehehe... Serius gw lupa).
Kali ini saya mau bercerita tentang orang-orang aneh yang muncul di dunia maya maupun nyata selama saya menonton pertandingan U-19 semalam.
Dimulai dengan orang di dunia maya. Saya mmg bukan penggemar sepakbola, tetapi jika Indonesia berlaga, saya pasti mendukung, kalah atau pun menang. Bentuk dukungan saya berupa menonton pertandingan hingga selesai dan mendukung lewat dunia maya. Paling tidak setelah dedek2 itu bertanding dan buka fb atau twitter, mereka senang karena banyak yang mendukung.
Pada salah satu bentuk dukungan maya saya, ada teman yang meninggalkan pesan aneh. Kita sebut dia TYMPA.
TYMPA: "Indonesia kalah lawan korsel tuh!"
saya : (liat tipi, saat itu skor 1-1) "Indonesia seri lawan korsel bro. Malah gol duluan. Lawannya gol pinalti. Dukung Indonesia dong!"
TYMPA: "Dukung Indonesia ga maju-maju tar."
Saya : (berpikir keras bagaimana alur berpikir orang ini) "I don't understand how your brain works dude. Tapi gpplah ya demokrasi. Seepp"
If somebody can explain his words to me, just e-mail me or leave a comment below.
Selain TYMPA itu, saya juga punya teman kos yang sangat lebay. Kita singkat saja menjadi TKYSL.
Menonton bola lebih seru jika dilakukan beramai-ramai. Tapi karena di kos ga ada yang suka bola, jadilah saya menonton sendirian di lantai 1. Yang namanya menonton bola pasti tidak jauh dari teriakan gemas atau senang saat gol atau hampir gol.
Saat itu, Indonesia hampir mencetak gol pertama saat melawan Korsel. Saya pun berteriak bahagia.
Saya: (dua tangan terangkat) "GOOOOLLLLL!!!!" (Suara saya mirip orang kejambret daripada senang kali ya)
Tiba-tiba saya mendengar suara langkah kaki yang sangat banyak dari lantai 3 turun ke lantai dua. Para TKYSL bercakap-cakap dengan suara keras, nanya-nanya siapa yang teriak, siapa yang jatuh. Trus mereka lari dong ke bawah dan mendapati saya sedang nonton bola. Uda gitu gobloknya masi nanya pula:
TKYSL : "Kamu jatuh ta? Kamu yang teriak?"
Saya : "Aku lagi nonton bola. Tadi hampir gol."
TKYSL : (mulai ngajak ngomong soal bola. Ada yang telat turun dan masi nanya siapa tadi yang teriak. Dikira ada yang jatuh).
Hal yang paling menyebalkan, saat mereka ngajak ngobrol itulah terjadi gol yang sesungguhnya dan saya tidak lihat!!!! Rasanya mau kubotakin tu cewe semuanya.
Kelebayan mereka tidak sampai di situ saja. Pagi ini, saya menggunakan kamar mandi untuk mencuci piring kotor. Itu kan kamar mandi bersama ya. Kalau ada yang sedang di dalam ya udah lu tunggu giliran aja dengan MINGKEM!! Tapi dasar TKYSL pastilah harus ditanggapi dengan lebay.
Dua orang berkumpul di depan kamar mandi, trus ngobrol:
TKYSL 1: " Bla ... Bla... Bla..."(itu yang tertangkap kupingku)
TKYSL 2: " Lha itu sapa yang lagi mandi??!! " (Ini dengan nada kalau ada yang mandi selain mereka adalah sesuatu yang aneh atau ajaib)
TKYSL 1: "ga tau" (nada heran)
Nyebelin aja gitu kalau ada orang yang mau mandi aja mulutnya harus berkicau. Emang itu kamar mandi punya situ? Pakai kamar yang ada kamar mandi dalam aja.
Kira-kira itulah hal-hal yang menyertai keasyikan menonton Garuda Muda berlaga. Tawa dan tangis tak dapat dipisahkan right?
Senang melihat mereka menang, menangis menghadapi teman yang aneh.
Ya, katanya kalau kita tertawa berlebihan, maka sebentar lagi kita akan menangis. Semakin saya dewasa saya paham maksud sebenarnya, bahwa tawa dan tangis tidak dapat dipisahkan.
Lalu apa hubungannya hal tersebut dengan postingan kali ini? Well, saya yakin tadinya ada hubungannya. Tapi karena saya punya penyakit amnesia kaget2an, maka tiba2 saya sudah lupa apa yang mau saya hubungkan dengan hal tersebut (hehehe... Serius gw lupa).
Kali ini saya mau bercerita tentang orang-orang aneh yang muncul di dunia maya maupun nyata selama saya menonton pertandingan U-19 semalam.
Dimulai dengan orang di dunia maya. Saya mmg bukan penggemar sepakbola, tetapi jika Indonesia berlaga, saya pasti mendukung, kalah atau pun menang. Bentuk dukungan saya berupa menonton pertandingan hingga selesai dan mendukung lewat dunia maya. Paling tidak setelah dedek2 itu bertanding dan buka fb atau twitter, mereka senang karena banyak yang mendukung.
Pada salah satu bentuk dukungan maya saya, ada teman yang meninggalkan pesan aneh. Kita sebut dia TYMPA.
TYMPA: "Indonesia kalah lawan korsel tuh!"
saya : (liat tipi, saat itu skor 1-1) "Indonesia seri lawan korsel bro. Malah gol duluan. Lawannya gol pinalti. Dukung Indonesia dong!"
TYMPA: "Dukung Indonesia ga maju-maju tar."
Saya : (berpikir keras bagaimana alur berpikir orang ini) "I don't understand how your brain works dude. Tapi gpplah ya demokrasi. Seepp"
If somebody can explain his words to me, just e-mail me or leave a comment below.
Selain TYMPA itu, saya juga punya teman kos yang sangat lebay. Kita singkat saja menjadi TKYSL.
Menonton bola lebih seru jika dilakukan beramai-ramai. Tapi karena di kos ga ada yang suka bola, jadilah saya menonton sendirian di lantai 1. Yang namanya menonton bola pasti tidak jauh dari teriakan gemas atau senang saat gol atau hampir gol.
Saat itu, Indonesia hampir mencetak gol pertama saat melawan Korsel. Saya pun berteriak bahagia.
Saya: (dua tangan terangkat) "GOOOOLLLLL!!!!" (Suara saya mirip orang kejambret daripada senang kali ya)
Tiba-tiba saya mendengar suara langkah kaki yang sangat banyak dari lantai 3 turun ke lantai dua. Para TKYSL bercakap-cakap dengan suara keras, nanya-nanya siapa yang teriak, siapa yang jatuh. Trus mereka lari dong ke bawah dan mendapati saya sedang nonton bola. Uda gitu gobloknya masi nanya pula:
TKYSL : "Kamu jatuh ta? Kamu yang teriak?"
Saya : "Aku lagi nonton bola. Tadi hampir gol."
TKYSL : (mulai ngajak ngomong soal bola. Ada yang telat turun dan masi nanya siapa tadi yang teriak. Dikira ada yang jatuh).
Hal yang paling menyebalkan, saat mereka ngajak ngobrol itulah terjadi gol yang sesungguhnya dan saya tidak lihat!!!! Rasanya mau kubotakin tu cewe semuanya.
Kelebayan mereka tidak sampai di situ saja. Pagi ini, saya menggunakan kamar mandi untuk mencuci piring kotor. Itu kan kamar mandi bersama ya. Kalau ada yang sedang di dalam ya udah lu tunggu giliran aja dengan MINGKEM!! Tapi dasar TKYSL pastilah harus ditanggapi dengan lebay.
Dua orang berkumpul di depan kamar mandi, trus ngobrol:
TKYSL 1: " Bla ... Bla... Bla..."(itu yang tertangkap kupingku)
TKYSL 2: " Lha itu sapa yang lagi mandi??!! " (Ini dengan nada kalau ada yang mandi selain mereka adalah sesuatu yang aneh atau ajaib)
TKYSL 1: "ga tau" (nada heran)
Nyebelin aja gitu kalau ada orang yang mau mandi aja mulutnya harus berkicau. Emang itu kamar mandi punya situ? Pakai kamar yang ada kamar mandi dalam aja.
Kira-kira itulah hal-hal yang menyertai keasyikan menonton Garuda Muda berlaga. Tawa dan tangis tak dapat dipisahkan right?
Senang melihat mereka menang, menangis menghadapi teman yang aneh.
Kita di kos jg teriak teriakkk nntn bola semalam... Aku, Astri n Rut hehehehe.... Apalagi pas Indonesia menangggg,,senanggg bangettt dah :D
ReplyDeleteitu baru normal emyyuu... dsni mo teriak na anak kos pikir ada rampok tar...ckckck...
ReplyDelete