Skip to main content

Mengapa menjadi guru?

Menjadi seorang guru bukan cita-cita saya sejak kecil.

 

Sama halnya seperti saat kita jatuh cinta. Kita tidak pernah merencanakan akan jatuh cinta kepada siapa sejak kecil. Semua terjadi melalui berbagai proses dan peristiwa. Demikian halnya keputusanku menjadi seorang guru. Bukan karena mama saya dulu juga seorang guru. Bukan karena saya memiliki banyak guru yang baik semasa sekolah dan berkuliah. Bukan. Itu semua adalah referensi bagi saya bagaimana caranya menjadi guru yang baik, bukan alasan mengapa saya memutuskan menjadi seorang guru.

 

Menjadi seorang guru memberikan saya kebahagiaan tersendiri. Awal mulanya adalah sejak saya menjadi seorang pengajar muda di Sangihe. Semakin terpupuk saat mengajar di Jakarta dan Sumba. Setiap pertemuan, interaksi, proses bertumbuh bersama, trial and error dalam kelas, relasi yang terbangun dengan murid membuat saya mencintai profesi ini. Mencoba, apakah bisa mendapatkan hati anak-anak, membuat mereka mencintai apa yang mereka pelajari, menyisipkan petuha-petuah dan konsep kehidupan dalam sesi belajar mengajar merupakan hal yang menantang bagi saya.

 

Saya tidak peduli dengan peringkat kelas. Saya tidak menomorsatukan prestasi akademis. Prioritas utama dalam kelas saya adalah karakter dan kemauan berubah.

 

Saya percaya, anak yang berkarakter baik otomatis belajarnya juga akan lebih baik. Anak yang mau berubah, otomatis kemampuan akademisnya akan meningkat. Saya tidak akan pernah menuntut mereka untuk menaikkan nilai dengan drastis. Perlahan tetapi pasti. Mengerti bukan menghafal atau karena perintah. Belajar karena mau bukan karena terpaksa.

Bertanggung jawab karena menghargai waktu bukan karena takut dihukum. Berani tampil di depan, memberikan pendapat tanpa takut salah.

 

Semuanya itu tidak dapat dilakukan dalam waktu yang singkat. Butuh beberapa bulan untuk bisa menanamkan setiap hal positif tersebut kepada diri setiap anak.

 

Teringat berbagai pengalaman yang saya dapatkan saat mengajar di Sangihe, Jakarta maupun di tempatku saat ini, Sumba. Semuanya sangat berkesan. Mungkin saya akan berusaha menceritakannya lebih spesifik pada tulisan khusus lain kali. 

Saat ini, yang ingin saya katakan hanyalah, saya sangat bangga menjadi guru.


Comments

Popular posts from this blog

7 Band Papan Atas Indonesia

Kita semua tahu kalau akhir-akhir ini blantika musik Indonesia lagi kacau balau dari segi musikalitas. Banyak band baru yang muncul dengan aliran yang mirip-mirip dan norak. Agak kemelayu-melayuan dan cengeng abis. Ditambah lagi suara pas-pasan, lirik yang terlalu easy dan terlalu biasa, ditambah lagi musik standar. I’m tire of this. Jujur gw ESMOSI bo! Band sekarang udah kayak kacang goreng, padahal dulu yang bisa jadi band tu bener-bener yang punya kualitas. Mau tahu deretan Band Indonesia yang keren dan ga norak plus punya album yang isinya lagu-lagu oke? Ini dia list a la Vany dan gw yakin lo bakal setuju ma gw : 1. Gigi Ini salah satu dedengkotnya band Indonesia. Sejak gw SD sampe udah kuliah sekarang, ni Band masih eksis dan terus peka terhadap perubahan namun tetap menjaga kualitas dan karakternya. Banyak hits sudah diluncurkan dan menjadi favorit pecinta musik Indonesia. Siapa yang tak kenal Armand Maulana dan Dewa Budjana? 2. The Dance Company Ini dia band yang baru muncul di ...

TIPS dan suka duka LDR

gambar: google.com Hai! Saat ini saya sangat ingin berbagi suka duka LDRan sama pacar. Apakah pengalaman saya sama denganmu? Suka duka hubungan LDR itu macam-macam dah. Berikut hal hal yang saya alami secara pribadi : Akan ada satu masa dimana kangen itu sudah menumpuk, bahkan telepon, SMS, video call tidak mempan lagi. Saat bertemu, malam terakhir pasti enggan pulang karena bakal berpisah cukup lama. Rasanya, ingin waktu berhenti pada saat itu saja. Senang sekali mendengar kabar kedatangan bahkan baru rencana berkunjung kekasih.  Bertukar buku yang dititipkan pada orang yang pergi ke kota kekasih itu kind of cute for me. Setiap hari menanti telepon sang kekasih hati. Kalau chat lama dibalas atau tak kunjung telepon, rasanya uda gelisah banget. To know that he is healthy, eating right, and having a good day makes me happy. Masih banyak lagi sih yang lainnya, tapi belum teringat! Hahaha.... Buat saya, ada beberapa hal yang penting untuk menj...

TOP 10 INDONESIAN SEXIEST AND MACHO CELEBRITIES

This is my opinion, but i think we have the same in our mind. Here they are: 1. Donny Alamsyah Aktor ini mulai berkibar sejak perannya dalam Trilogi Merah Putih sebagai Tomas membius penonton. Karakter yang kuat dari orang Menado Kristiani yang diperankannya oke punya. Dan kabarnya dia observasi ke perkumpulan-perkumpulan orang Menado dan mempraktekkan bahasa Menado demi mendalami perannya ini. Dari gaya berpakaiannya, dia cowok yang simpel menurut gw. Cuma kaos sama jeans atau celana pendek aja udah bikin dia bersinar. Orang ganteng emang ga perlu banyak berdandan. Dan itu bikin dia semakin keren. Simple is Cool right? 2. Arie Wibowo Akting memukaunya telah membius banyak orang sejak tahun 90an. Kala itu ia berperan sebagai Jacky dalam Deru dan Debu. Gw salah satu penggemar sinetron itu waktu masih kecil. Gayanya yang cowok abis dan caranya memilih pasangan hidup bikin orang berdecak kagum. Cowok yang bener-bener idaman semua wanita. Fans arie wibowo sendiri tidak hanya dari kalangan ...