Saat kau mengerjar dua kelinci pada saat yang bersamaan, pasti dua-duanya akan lepas dari tanganmu.
Menentukan pilihan memang bukan perkara mudah. Tetapi, pilihan harus ditetapkan agar tidak menyusahkan pihak kedua.
Bagaimana perasaan kalian saat berada dalam posisi yang tidak pasti? Bingung? Cemas? Khawatir? Gelisah? Sudah pasti demikian.
Yang harus dilakukan adalah menjernihkan kepala, berpikir mendalam dan meminta petunjuk dari yang maha kuasa. Pada saat yang membingungkan, itulah yang saya lakukan.
Sebagai wanita, perasaan memang mendominasi sudut pandang atau buah pikiran saya. Tetapi dengan pertolongan Tuhan, logika menyusup masuk.
Ketika logika mengambil alih ruang dalam otakku, secara otomatis berbagai pertimbangan baik dan buruk menjadi jelas. Pantas atau tidak menjadi kelihatan.
Kini, saya sudah mendapatkan keputusan yang pasti bahwa dalam kondisi yang membingungkan ada baiknya mengambil langkah mundur dan memberi ruang.
Mundur tidak selalu berarti kalah. Mundur tidak berarti kita menyerah. Mundur juga adalah cara untuk melihat apakah hal itu patut diperjuangkan atau tidak. Mundur juga salah satu cara untuk melihat kesungguhan dan arah selanjutnya.
If it meant to be then it will coming back to me. Now, I just need to step back.
Comments
Post a Comment